Tonite! Wednesday, September 01, 2010; 8-10 PMUpcoming R-n-R Exhibition: MARZUKI MOHAMMADAnimisme Progresif:: Introduction and playlist, written and handpicked by Zuki Himself :: Aku lahir di Prambanan, daerah di mana hingga sekarang banyak terdapat candi-candi Hindu dan Budha. Ironis, karena eksistensi candi-candi itu tidak didukung oleh komunitas religius, kecuali di hari raya agama-agama tersebut. Aku juga sadar bahwa candi itu dibangun tak jauh dari abad di mana Nabi Mohammad hanya bisa memugar Ka'bah di Mekkah dalam teknik arsitektur yang paling sederhana, dan sekarang menjadi kiblat sembahyang mayoritas penduduk Indonesia. Jika melihat aku saat ini, potret ironi tentang tempat dimana aku lahir tersebut juga tergambar jelas; sebagai anak seorang ustadz, ketua Muhammadiyah di daerah tersebut, juga pendiri pesantren setempat, sejak kecil dididik sebagi muslim. Bapak dari Hidayat Nur Wahid, mantan presiden PKS itu, selalu menjadi wakil bapakku, maka tidak heran jika sekarang dua kakakku adalah DPR PKS, maka jangan heran nama aseliku Marzuki Mohammad. Dengan background semacam itu tentu waktu kecil aku mendegar lagu-lagu nasid dan musik-musik bernuansa Islami, untungnya juga mendengar gamelan dan menikmati kesenian-kesenian tradisional di daerah setempat. Jika kemudian aku menjadi seperti sekarang, tentu ada masa di mana aku menghabiskan banyak energi dan waktu yang sangat panjang untuk bernegosiasi dan berkompromi dengan keluargaku tentang jalan hidup yang aku pilih dan percaya. Aku memulai petualangan musikal secara serius baru ketika SMA. Tapi juga banyak sekali yang akan terlewat jika aku membuat playlist untuk mempresentasikan petualangan tersebut, karena aku selalu berusaha mendengar dan menikmati genre musik apa pun, juga karena saat ini semua idola bagiku sudah mati; itu kenapa aku punya alias Kill the DJ---if DJ is a God, I’ve killed lots of Gods! Juga lumayan susah mengingat-ingat karena koleksi recordku pernah hilang ketika rumahku kerampokan waktu aku tinggal di Paris.
Tomorrow nite! Wednesday, August 11, 2010; 8 - 10 PMUpcoming R-n-R Exhibition: SIMON GRIGGExtended Play:: Introduction and playlist, written and handpicked by Simon Himself :: As a kid growing up in suburban Auckland in the late 1960s, 1970s and 1980s good music was very hard to find. The commercial radio was awful, dominated by mainstream pap with a couple of hours of harder edged rock’n’roll late at night. Then came pirate radio and the underground and it opened a whole new world of adventure to me. Radio didn’t have to be pap. I starting hunting out the sounds I was hearing on my radio under the blankets late at night when I was supposed to be asleep, most especially the bands that were making the sorts of raw garage rock’n’roll in my hometown. By age 16 I was sneaking out and was a regular, under-aged, fixture at the various clubs and bars where bands, most of whom were never recorded, played. It was a short step from there to the forming my own band and then my own label. It set me on a journey I’m still enjoying. I’ve always liked to be challenged by music and almost everything here pushed the boundaries of contemporary music at the time they were released. And they are tunes… every last one of them

rudolfdethu

[instagram-feed feed=1]
Scroll to Top